Merupakan organisasi file yang strukturnya sangat sederhana dan jarang sekali digunakan dalam pengolahan data elektronik.
Digunakan sebagai pembanding dalam mengevaluasi organisasi file lainnya yang strukturnya lebih baik
Data - data disusun berdasarkan urutan datangnya / masuknya data ke dalam file
Data - data yg masuk tidak dianalisa, dipilah-pilah atau dikategorikan mengikuti aturan panjang fieldKARAKTERISTIK PILE FILE
- Panjang setiap field & recordnya bervariasi
- Elemen data yg disimpan pd masing-masing record kemungkinan bervariasi
- Bentuk / str
- Penyusunan urutan record-recordnya, dilakukan berdasarkan kronologis masuknya data uktur organisasinya sederhana
- Data / informasi yg masuk ke dlm file, disimpan tanpa diproses terlebih dulu
- Pembentukan Pile File dpt dilakukan dgn mudah & cepat
- Pencarian record data di dalam Pile File sangat sulit
STRUCTURE & MANIPULATION
Struktur record pd
pile file, harus terdiri dari elemen-elemen data yg saling berhub., dimana pd
setiap elemen data diberikan Identitas, sehingga mempunyai Arti.
Identitas dari
elemen data tsb, bisa berupa nama secara eksplisit, seperti : Umur, ataupun
berupa kode , attribute.
Struktur di atas
disebut : “ Self Describing Fields “
Cth : Umur = 40 ( Attribute_name,
Value)
Attribute_name pd pile file dpt menjadi :
Complex-attribute, bila attribute tsb terbagi-bagi lagi dlm sejumlah
attribute_name, Value pairs
Pencarian
record-record pada pile file dilakukan dengan
cara menentukan beberapa attribute di dlm search-argumentnya.
Attribute-attribute
yg ditulis pada search argument disebut “Key Attribute“, sedangkan attribute-attribute lainnya
disebut “Goal Data“. Key menentukan record-record yg akan dicari
sedangkan Goal Data merupakan elemen-elemen data.
PENGGUNAAN
PILE FILE
Pile File merupakan
struktur dasar dan tidak
terstruktur.
Penggunaannya dapat digunakan
pada:
1.File-file system
2.File Log (mencatat
kegiatan)
3.File-file
Penelitian / medis
4.File teks
5.config.sys
PEFORMANCE
DARI PILE FILE
1.Record Size (R)
File density dari pile file dipengaruhi oleh
2 faktor, yaitu :
a.Kebutuhan utk
menyimpan attribute_name bersama-sama dengan datanya.
b.Data yang tidak dibutuhkan / data yangg tidak ada tidak perlu disiapkan
(disediakan tempat / lokasinya)
R= a’ (A+V+2)
dimana:
a’ = Rata2x jumlah field pada satu rekord
A = Panjang rata2x nama (deskripsi)atribut
V = Panjang rata2x nilai atribut
2 = Separator untuk pemisah antar field dan antar
rekord
Berdasarkan kedua faktor di atas, maka :
1.Bila data yang disimpan heterogen maka pile file menjadi High
Density
2.Bila banyak terdapat
kerangkapan / duplikasi : attribute_name; maka pile file menjadi “ Low Density
“
2.Fetch Record (TF)
Waktu yg dibutuhkan
utk menemukan lokasi sebuah record sangat lama. Hal ini disebabkan karena semua
record harus ditelusuri utk mencari elemen yg menjadi Key-attribute.
3.Get Next Record (TN)
Record-record tdk
disusun berdasarkan urutan tertentu, maka record
berikutnya yg akan diakses bisa berada dimana saja.
TN=TF
TF = 1/2b(B/t’) atau
TF = 1/2n(R/t’)
Dimana :
b=jumlah blok di file
B=ukuran blok
n=jumlah rekord
R=ukuran rekord
t’=bulk transfer rate
W=Pemborosan Ruang
t’ =
(t/2) (R/R+W)
W =
M+(P+G)/Bfr
4.Insert Record (TI)
Menyisipkan sebuah
record baru dpt dilakukan dgn cepat dan mudah, hal ini disebabkan karena pd
pile file tdk terdpt struktur record maupun urutan penyusunan record.
5. Update
Record(TU)
a.Mencari lokasi yg
akan diupdate
b.Merubah status
record lama menjadi invalid
c.Kemudian tulis
record baru pd akhir file
TI = s+r+btt+TRW
s = seek time
r = rotational latency
r = ½ *
((60*1000)/RPM
btt = transfer data (B/t)
TRW = read/write blok data
TU = TF+TRW
(pembaharuan dengan
penimpaan)
TU = TF+TRW+TI
(pembaharuan dengan
penghapusan & penyisipan di akhir file)
6.Read entire (TX)
Proses membaca
seluruh record pada pile, dilakukan dgn cara membaca record dari awal sampai
akhir pile.
TX=2TF=n(R/t’)
7. Reorganization
(TY)
Record-record yg
sudah di update / didelete memiliki Tombstone Mark yg menyatakan record
tsb sudah tdk valid lagi.
Kemudian
record-record invalid yg sudah tdk dibutuhkan
tsb secara periodik dihilangkan dgn
cara, mengcopy pile file yg lama menjadi pile
file yg baru. Dimana record yg invalid tdk
dicopy.
TY=(n+o)(P/t’)+(n+o+d)(R/t’)
Sekian penjelasan tentang Pile File,semoga bermanfaat :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar